Kepala SMK Negeri 2 Sekotong Lalu Ahmad Muzani S.Pd bersama Istri. |
Mandalikaplus.com - Lombok Barat, SMKN 2 Sekotong yang beralamat di Jl. Mekaki Indah Desa Pelangan Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat adalah merupakan sekolah kejuruan negeri yang berada diujung Selatan Kabupaten Lombok Barat, 50 Km dari pusat Kota Gerung dengan konsentrasi keilmuan (core) Pariwisata.
Dengan lingkungan bernuansa perbukitan dan dekat dengan pantai dan banyak Gili indah disekitarnya seperti Gili Gede, Gili Asahan, Gili Kondo, Gili Rengit, Gili Layar, Gili Goleng dan lain sebagainya menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Terlebih lagi di era kepemimpinan Bapak Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, SE., M.Sc dan Ibu Wakil Gubernur NTB Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah., M.Pd (Zul-Rohmi) melalui kebijakan penerapan 11 strategi SMK Gemilang Karya telah membawa SMK di NTB semakin maju dan berkembang termasuk pula SMKN 2 Sekotong.
Menurut Lalu Ahmad Muzani, S.Pd selaku Kepala SMKN 2 Sekotong yang ditemui dalam sesi wawancara menyampaikan bahwa SMKN 2 Sekotong yang berdiri sejak tahun 2007 silam, makin pesat perkembangannya pada 5 tahun terakhir ini, Senin (18/09/2023).
"Terlebih lagi Pemerintah Provinsi NTB melalui program industrialisasinya termasuk pula dibidang pariwisata memacu semangat kami untuk mencetak generasi muda yang siap bekerja," ungkapnya.
Perubahan yang nampak pada sekolah ini diantaranya perhatian pemerintah dalam pemenuhan jumlah tenaga ASN (Aparatur Sipil Negara) sangat signifikan melalui program P3K sehingga pembelajaran menjadi semakin baik dan berkualitas.
"SMKN 2 Sekotong sendiri memiliki 5 jurusan atau kompetensi keahlian, antara lain Akomodasi perhotelan (AP), Kuliner/tata boga (TB), Usaha layanan wisata (ULW), Bisnis Daring dan Pemasaran (BDP) serta Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP)," jelasnya.
Pada KK (Kompetensi Keahlian) Perhotelan peserta didik dibekali pengetahuan, ketrampilan dan sikap yang kompeten dibidang perhotelan. KK ini cukup tinggi peminatnya di masyarakat dan telah banyak lulusan yang bekerja di bidangnya seperti di wilayah Mataram, Senggigi, Kuta Mandalika, Gili Trawangan, hotel-hotel di Sekotong dan industri pariwisata yang ada d Nusa Lembongan dan Nusa Penida Provinsi Bali.
KK Kuliner/tata boga, merupakan KK yang paling tinggi peminatnya dikalangan peserta didik. Melalui program teaching factory yang di gulirkan yang mana pada pembelajaran di sekolah diarahkan untuk menghasilkan produk atau jasa serta menerapkan standar dan prosedur kerja yang berlaku di dunia industri, sehingga pada jurusan ini telah di hasilkan beberapa produk unggulan baik itu berupa makanan tradisional Nusantara maupun makanan Luar Negeri/Western dan cukup bisa di terima oleh masyarakat sekitar.
KK Usaha Layanan Wisata (ULW), pada KK ini menyiapkan peserta didik untuk dapat menguasai ticketing, mengelola perjalanan wisata, pemanduan wisata, MICE dan Even Organizer. Dengan bantuan Ruang Praktek Siswa (RPS) dan Mobil praktek siswa sangat membantu menunjang kegiatan kepemanduan dan kegiatan lainnya.
KK Bisnis Daring dan Pemasaran, dalam jurusan ini peserta didik dapat menguasai keilmuan menjadi seorang marketing baik itu marketing secara konvensional maupun melalui media daring/online, yang mana dalam proses pembelajaran bekerja sama dengan dengan sejumlah pengusaha retail/swalayan di Kota Mataram, perguruan tinggi pariwisata dan kerjasama dengan PT. POS Indonesia.
KK Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian, KK bungsu ini baru berjalan pada tahun kedua namun memiliki peminat yang cukup tinggi dan prospek kerja yang sangat menjanjikan, mengingat wilayah Sekotong dan sekitarnya memiliki hasil pertanian dan perikanan yang sangat melimpah. Didukung dengan adanya Balai Perikanan Budidaya Lombok dan Perusahaan Porang yang berlokasi tidak jauh dari sekolah.
"Adapun produk yang sudah di hasilkan pada jurusan ini diantaranya bakso ikan, abon ikan, nugget ikan, abon mente, permen rumput laut, stik kelor, dan lain-lain," tutupnya.(MP-1).
0 Komentar