Peran Perguruan Tinggi dalam mengakselerasi kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat perlu didukung oleh peningkatan mutu akademik dari masing-masing PTN-BH di Indonesia.
Semua anggota PTN-BH perlu berkumpul menggalang kerja sama untuk merumuskan nilai bersama dalam rangka meningkatkan kualitas dan rekognisi internasional, merumuskan strategi kualitas akademik terkait pembentukan karakter SDM Bangsa.
Selaras dengan hal tersebut, Universitas Terbuka (UT) sebagai salah satu PTN-BH di Indonesia tentunya terus berkomitmen dalam memberikan kontribusi dan kebermanfaatan untuk masyarakat melalui upaya peningkatan kualitas akademik pendidikannya.
Rektor Universitas Terbuka, Prof. Drs. Ojat Darojat, M.Bus.,Ph.D., menyampaikan, tahun ini, UT mendapat penghormatan sebagai tuan rumah penyelenggara Sidang Paripurna Majelis Senat Akademik (MSA) PTN-Badan Hukum tahun 2024.
"UT diberikan kehormatan untuk menjadi tuan rumah pelaksanaan Sidang Paripurna Majelis Senat Akademik PTN-BH tahun 2024. Ini adalah suatu kehormatan dan kesempatan UT untuk dikenal oleh komunitas Perguruan Tinggi. UT merupakan salah satu Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum," ungkapnya saat diwawancara di sela-sela kegiatan Sidang Paripurna MSA PTN-BH 2024 yang digelar di Hotel Merumata, Senggigi - Lombok Barat, Sabtu, (10/8).
Sidang Paripurna MSA PTN-BH 2024 yang akan diselenggarakan mulai Jumat-Senin, 9 – 12 Agustus 2024 ini mengambil tema “Arah dan Strategi Penelitian di Indonesia”. Melalui tema tersebut, tujuan ke depan yang akan dicapai adalah dalam rangka meningkatkan kapasitas penelitian, baik melalui penguatan kelembagaan, peningkatan anggaran, maupun pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas dan berkelas dunia.
"Gelaran Sidang Paripurna MSA ini menjadi ajang yang sangat relevan untuk mengatasi tantangan pendidikan tinggi," tutur Prof Ojat.
Rektor UT itu berharap, melalui kegiatan Sidang Paripurna Majelis Senat Akademik (MSA) PTN-BH tahun 2024 ini dapat menjadi sharing pengalaman dan pengetahuan dari setiap peserta.
"Hal ini sangat penting sehingga marwah dari PTN-BH semakin terjaga, hingga nanti diharapkan prosesnya berkualitas dan hasilnya semakin bagus," tegas Prof Ojat.
Prof Ojat mengatakan bahwa kegiatan Sidang Paripurna MSA PTN-BH 2024 ini diikuti oleh 173 orang peserta (delegasi) dari 21 PTN di Indonesia. Delegasi per SA PTN-BH dapat meliputi Ketua SA PTN-BH, Sekretaris SA Universitas (SAU), Ketua atau Sekretaris Komisi SAU, serta ditambah 1 (satu) orang staf pendamping.
"Delegasi utama acara Sidang Paripurna MSA PTN-BH 2024 ini adalah para Ketua Senat 21 PTN-BH di Indonesia. PTN ini mengirimkan rata-rata Delapan delegasinya," terangnya.
Sementara, Ketua Majelis Senat Akademik PTN Badan Hukum: Prof. Ir. Edy Rianto, M.Sc. Ph.D. IPU mengatakan bahwa acara ini menjadi ajang berembuk dan tukar pikiran bagi para delegasi untuk mencari solusi atas berbagai persoalan yang ada pada bidang pendidikan.
"Mencari solusi atas persoalan - persoalan yang ada dan kemudian melihat arah perkembangan pendidikan dan penelitian seperti apa. Tujuan utamanya adalah untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia dan peradaban manusia secara umum," ujarnya.
Lebih lanjut Prof Edy mengatakan bahwa hasil dari rembukan atau tukar pikiran pada Sidang Paripurna Majelis Senat Akademik (MSA) PTN-BH ini, akan dibawa delegasi ke kampusnya masing-masing untuk diimplementasikan.
Acara dibuka oleh Rektor UT Prof. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D. kemudian sesi laporan oleh Ketua SA UT, Prof. Dr. Chanif Nurcholis, M.Si., dilanjutkan sesi sambutan oleh Prof. Ir. Edy Rianto, M.Sc., Ph.D., IPU sebagai Ketua MSA PTN-BH, kemudian sambutan oleh Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, M.Sc. sebagai Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Diktiristek).
Adapun delegasi utama acara Sidang Paripurna MSA PTN-BH 2024 ini adalah para Ketua Senat 21 PTN-BH di Indonesia yaitu Ketua Senat Akademik Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada, IPB University, Institut Teknologi Bandung, Universitas Sumatra Utara, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Airlangga, Universitas Padjadjaran, Universitas Diponegoro, Universitas Hasanuddin, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Sebelas Maret, Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Semarang, Universitas Terbuka (host), Universitas Negeri Surabaya, Universitas Negeri Yogyakarta, dan Universitas Syiah Kuala.
Dengan terselenggaranya Sidang Paripurna MSA PTN-BH 2024 ini, harapannya akan membuat layanan proses penyelenggaraan pembelajaran tiap PTN-BH semakin berkualitas dan tentunya semakin dikenal kiprah nyatanya oleh masyarakat, bukan hanya dalam skala Nasional, melainkan sampai kancah Internasional.
Melalui tema MSA saat ini, semua PTN-BH berkeyakinan mampu bersama-sama meningkatkan mutu akademik pendidikan tinggi dan reputasi Internasionalnya.
Kegiatan Sidang Paripurna MSA PTN-BH 2024 ini juga diisi dengan rapat pleno menghadirkan tiga narasumber, yakni Deputi Bidang Sumber Daya Manusia dan IPTEK BRIN, Prof. Edy Giri Rachman Putra, Ph.D., Deputi bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Bappenas, Amich Alhumami, Ph.D., dan Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat UT, Prof. Dra. Dewi Artati Padmo Putri, M.A, Ph.D.(Ham).
0 Komentar