Breaking News

Tradisi "Begibung Talam" Kearifan Lokal, Menjamu Tim Rombongan Ketua KKM MI/MTs/MA Kab. Luwu Utara Prov. Sulsel di Moment Maulid MAN Lombok Barat

 

Study tiru Kepala MI/MTs/MA dari Kabupaten Luwu Utara Sulsel di MAN Lobar dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Jum'at (27/09/2024).
Mandalikaplus.com - Lombok Barat, Moment kegiataan Peringataan Maulid Nabi Besar Muhammad, SAW 1446 H dirangkaikan dengan acara sambutan kedatangan Tamu Tim Rombongan Studi Tiru Penguatan Kompetensi Kewirausahaan Kepala MI/MTs/MA dari Kabupaten Luwu Utara Provinsi NTB sebanyak 30 orang yang didampingi Kankemenag Kab. Luwu Utara Sulawesi Selatan. Acara diawali sambutan Kepala MAN Lombok Barat H. Abdul Azis Faradi, M.Pd menjelaskan kondisi MAN Lombok Barat sejak awal berdiri sampai perkembangannya yang pesat dengan berbagai prestasi yang diraihnya serta capaian kinerja kompetensi kewirausahaan di lingkungan Madrasah, tandasnya pagi tadi, Jum'at (27/09/2024).



Drs. H. Hariadi Iskandar Kankemenag Lombok Barat berikan ucapan selamat datang dan bisa menikmati kondisi alam wisata Lombok Barat yang penuh dengan wisata alam pantai yang indah dan alami, seperti Gili Kedis, Gili Nango, Gili Terawangan dan potensi alami yang masih alami, ucap beliau dengan bangga atas kedatangan tamu ke MAN Lombok Barat.



Selanjutnya, Kankemenag Kab Luwu Utara seakan saling berbalas ungkapan bangga dan terima kasih atas sambutan yang luar biasa dan Madrasah harus menjadi Hebat pesan beliau. Kita tentu mau berinovasi dan ATM (Adopsi, Tiru dan Modifikasi) sehingga ada hal-hal baru yang bisa di ambil dari studi tiru yang dilakukannya untuk bisa diterapkan di Madrasah Kab. Luwu Utara Sulawesi Selatan, terutama pengembangan potensi wirausaha ada hidroponik, serta kantin sehat ekstra lainnya, pesannya.


Tradisi "Begibung Talam" dalam acara Maulid Nabi Muhammad SAW di MAN Lombok Barat.

Lebih lanjut, acara Tausyiah dilanjutkan dengan ceramah singkat oleh Dr. Buya Subki Sasaki, MH bahwa kita ditekankan pada Tiga hal, Pertama harus bisa meneladai akhlak mulia baginda Nabi Besar Muhammad SAW, Kedua kita mengikuti sunnah dan perjuangan uswatun hasanah baik dalam kehidupan serta sifat mulia dalam menjalankan tatanan sosial di masyarakat.



Selanjutnya, Ketiga jiwa perkasa dan tegas karena seorang pejuang dalam menegakkan syiar Islam serta membangun tatanan yang harmonis dalam menata hidup rumah tangga beliau, tutur Doktor Muda Buya Subki Sasaki, MH., yang juga selaku FKUB Provinsi NTB.



Selanjutnya acara ditutup dengan doa oleh TGH. Taufiqurrahman, S.Pd.I agar membawa keberkahan dalam.membangun mahabbah kepada Baginda Rasulllah SAW dengan banyak bersholawat kepada-NYA.(Ham).

0 Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close